Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 7 SMP/MTS Semester 1/2

Semester 1

Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 7 SMP/MTS Semester 1/2 TAHUN 2016

 

Bab 1 Besaran

  1. Besaran adalah sesuatu yang dapat di ukur dan dinyatakan dalam bentuk angka . Dan satuan   besaran adalah besaran pembanding yang di gunakan dalam pengukuran .
  2. Besaran pokok adalah besaran yang tidak tergantung pada besaran lain . Besaran pokok terdiri atas panjang , massa , waktu , suhu , kuat arus listrik , jumlah zat san intensitas cahaya .
  3. Besaran turunana adalah besaran turunan dari besaran pokok . Contohnya : Volume , gaya , percepatan , kecepatan , dan usaha . 
  4.  Alat untuk mengukur besaran massa di sebut timbangan atau neraca , alat untuk mengukur waktu adalah jam dan stopwach sedangkan alat – alat yang di gunakan dalam besaran panjang adalah mistar , rol meter , jangka sorong , dan mikrometer sekrup .
  5. Mengukur yaitu membandingkan sesuatu dengan besaran sejenis yang ditetapkan sebagai satuan . 

Bab 2 suhu dan pengukuran

  1.  Suhu adalah besaran untuk menyatakan tingkat panas dan dinginnya suatu keadaan . 
  2.  Alat pengukuran suhu adalah termometer 
  3. Termometer mempunyai 4 macam skala yaitu celcius , reamur , fahrenheit , dan kelvin 
  4. Prinsip kerja termometer yaitu pemuain zat cair karena kenaikan  suhu 

Bab 3 Asam , basa , dan garam

  1. Asam memilik sifat antara lain mempunyai rasa masam , dapat menghantarkan arus listrik , jika di larutkan di air akan melepaskan ion hidrogen  , mengubah lakmus biru menjadi merah , dan korosif terhadap logam .Berdasarkan tingkat keasamannya asam di bedakan menjadi dua yaitu asam kuat dan asam lemah sedangkan menurut asalnya asam juga di bedakan menjadi 2 yaitu asam organik dan asam mineral .
  2. Basa memiliki sifat berasa pahit dan bersifat licin , mengantarkan arus listrik , jika di larutkan dalam air akan melepaskan ion hidroksida mengubah lakmus merah menjadi biru dan dapat menetralkan asam .
  3. Garam bersifat menghantarkan listrik dalam bentuk lelehan dan tidak mengubah warna kertas lakmus . Sifat asam , basa dan garam dapat diselidiki menggunakan indikator . Indikator tersebut di bedakan menjadi tiga yaitu kertas lakmus , indikator buatan , indikator alami .

Bab 4 Unsur , senyawa dan campuran

  1. Zat terdiri dari unsur , senyawa dan campuran 
  2. Unsur merupakan zat tunggal . Unsur tidak dapat di uraikan secara biasa menjadi zat yang lebih sederhana . Lambang unsur di tulis menurut aturan Berzelius
  3. Senyawa yaitu zat tunggal yang dapat di uraikan secara kimia menjadi unsur – unsur penyusunnya.
  4. Pemberian nama suatu senyawa berdasarkan aturan tertentu  , aturan tersebut bergantung pada jenis unsur penyusunnya .
  5. Campuran merupakan materi yang tersusun atas dua jenis atau lebih dengan perbandingan tidak tetap . Campuran di bedakan atas campuran homogen ( larutan ) dan campuran heterogen (suspensi dan koloid )

Bab 5 Zat dan wujudnya

  1. Zat adalah suatu yang menempati ruang dan mempunyai massa .
  2. Wujud zat tergantung pada letak molekul – molekul penyusunnya 
  3. Molekul adalah bagian terkecil dari suatu zat yang masih mempunyai sifat zat itu .
  4. Atom adalah partikel – partikel penyusun suatu zat . 
  5. Adhesi adalah gaya yang menarik antar molekul yang tidak sejenis 
  6. Kohesi yaitu gaya tarik menarik antar molekul yang sejenis 
  7. Meniskus yaitu bentuk permukaan zat cair dan tabung 
  8. Kapilaritas adalah peristiwa naik atau turunya permukaan zat cair dalam pipa atau saluran kapiler 
  9. Massa jenis suatu  zat  adalah bilangan yang menyatakan massa zat itu tiap satuan volume :(p =  m /V )

Bab 6 Kalor 

  1. Kalor adalah energi yang di terima atau di lepaskan oleh suatu zat sehingga suhu zat tersebut naik atau turun bahkan berubah wujudnya .
  2. Kalor jenis adalah banyak kalor yang di perlukan oleh 1 kg zat untuk menaikan suhu sebesar derajat celcius 
  3. Asas black menyatakan bahwa kalor yang di lepaskan sama dengan kalor yang di terima 
  4.  Titik lebur adalah suhu minimum yang di perlukan oleh suatu zat berwujud padat untuk berubah menjadi wujud cair 
  5.  Titik beku adalah suhu zat ketika membeku hingga membeku seluruhnya 
  6.  Kalir lebur adalah banyaknya kalor yang di butuhkan oleh 1 kg zat untuk berubah menjadi padat pada titik bekunya 
  7.  Kalor beku adalah banyaknya kalor yang di lepaskan oleh 1 kg zat untuk berubah menjadi padat pada titik bekunya 
  8.  Menguap yaitu peristiwa berubahnya suatu zat cair menjadi uap air. 
  9.  Perpindahan kalor melalui medium zat padat di sebut konduksi 
  10.  Perpindahan kalor melalui zat penghantar dan di ikuti perpindahan komponen zat penghantar .
  11.  Perpindahan kalor dengan cara pancaran tanpa zat penghantar di sebut radiasi kalor 

Bab 7 Sifat zat dan perubahannya 

  1.  Sifat zat di bedakan menjadi dua yaitu sifat eksentif dan intensif  , sifat eksentif meliputi berat  dan volume sedangkan intensif terdiri atas sifat kimia dan fisika . 
  2.  Perubahan zat ada dua yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia. Perubahan fisika ditandai dengan adanya perubahan wujud dan tidak terbentuk zat baru  sedangkan perubahan kimia di tandai dengan terbentuknya zat baru tetapi bersifat tetap .

Bab  8 Pemisahan campuran 

  1. Dasar pemisahan campuran di bagi menjadi dua yaitu berdasarkan ukuran partikel dan perbedaan titik didih .
  2.  Berdasarkan ukuran partikelnya campuran di pisahkan melalui dua cara yaitu filtrasi (penyaringan) dan kristalisai (penguapan) .
  3. Berdasarkan perbedaan titik didihnya campuran dipisahkan melalui distilasi ( penyulingan)

Bab 9 Reaksi kimia 

  1. Ciri – ciri reaksi kimia antara lain menghasilkan perubahan warna dan suhu , dan terbentuknya endapan gas 
  2. Faktor – faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi kimia yaitu ukuran materi dan perubahan suhu .

Semester 2 

Bab 10 Pengamatan objek pada ekosistem 

  1. Salah satu mempelajari IPA dengan mengamati aboitik dan biotik 
  2. Pengamatan biotik dan abiotik dapat dilakukan dengan mengamati gejala alam , kebendaan dan kejadian .
  3. Keterampilan proses dan sikap ilmiah di perlukan untuk mempelajari gejala – gejala alam .
  4. Ciri – ciri sikap ilmiah adalah sebagai berikut ; Mampu membedakan opini dengan fakta , berani mencoba , jujur dan teliti , selalu ingin tau , bekerja sama dengan tim , fleksibek , bertanggung jawab , ulet dan gigih 

Bab 11 gerak lurus 

  1. Klasifikasi adalh kegiatan mengelompokan mahluk hidup 
  2. Urutan kategori takson utama dari yang tertinggi adalah kingdom , divisio / filum , classis , ordo , famili , genus dan spesies 
  3. Mahluk hidup di kelompokan menjdai lima kingdom yaitu : monera , protista , fungi , animalia dam plantae 
  4. Protista di kelompoka menjadi tiga yaitu protista mirip tumbuhan , protista mirip hewan , an protista mirip jamur 
  5. Animalia di kelompokan menjadi porifera , cnidaria ,platyhelminthes , nemathelminthes , annelida , mollusca , echinodermata , arthopoda , chordata 
  6. Tumbuhan di bedakan menjadi dua yaitu tumbuhan biji dan tidak berbiji 
  7. Tumbuhan  tanpa biji di kelompokan menjadi Bryophyta dan Pteridophyta .
  8. Tumbuhan biji di bedakan menjadi Gymnospermae dan Angiospermae 

Bab 12 Ciri – ciri mahluk hidup 

Mahluk hidup memiliki ciri – ciri sebagai berikut : bernapas , bergerak , makan , berkembang biak , tumbuh , peka terhadap rangsang , mengeluarkan zat sisa , beradaptasi , memiliki bahan genetik . 

Bab 13 Klasifikasi mahluk hidup

  1. Klasifikasi adalah kegiatan mengelompokan mahluk hidup 
  2. Urutan takson utama dari yang tertinggi sampai terendah adalah Kingdom ,Divisio / Vilum ,Classis , Ordo , Famili , Genus , dan Spesies .
  3. Mahluk hidup di kelompokan menjdai lima kingdom yaitu : monera , protista , fungi , animalia dam plantae 
  4. Protista di kelompoka menjadi tiga yaitu protista mirip tumbuhan , protista mirip hewan , an protista mirip jamur 
  5. Animalia di kelompokan menjadi porifera , cnidaria ,platyhelminthes , nemathelminthes , annelida , mollusca , echinodermata , arthopoda , chordata 
  6. Tumbuhan di bedakan menjadi dua yaitu tumbuhan biji dan tidak berbiji 
  7. Tumbuhan  tanpa biji di kelompokan menjadi Bryophyta dan Pteridophyta .
  8. Tumbuhan biji di bedakan menjadi Gymnospermae dan Angiospermae

Bab 14 Organisasi kehidupan 

  1. Sel merupakan bagian terkecil dari penyusun mahluk hidup 
  2. Jaringan adalah sekelompok sel yang mempunyai asal – usul , struktur , dan fungsi yang sama contoh : epidermis , parenkim, kolenkim (pada tumbuhan) ,dan epitel , otot , saraf (pada manusia dan hewan )
  3. Organ adalah kumpulan dari berbagai jaringan yang melakukan satu tugas atau lebih secara bersama – sama 
  4. Sistem organ adalah kumpulan dari beberapa organ yang bekerja sama untuk melaksanakan fungsi – fungsi tertentu pada tubuh mahluk hidup 
  5. Beberapa sistem organ saliing berinteraksi satu sama lain sehingga membentuk tubuh suatu organisme 

Bab 15 Ekosistem 

  1. Ekosistem terdiri atas satuan – satuan mahluk hidup yaitu individu , populasi , dan komunitas 
  2. Kumpulan beberapa ekosistem akan membentuk bioma dan kumpulan dari beberapa bioma akan membentuk biosfer 
  3. Komponen ekosistem terdiri dari komponen biotik dan abiotik 
  4. Didalam ekosistem saling bertergantungan antar komponennya 
  5. Penyebab berkurangnya keanekaragaman mahluk hidup ada dua yaitu bencana alam dan perbuatan manusia 
  6. Menjaga kelestarian keanekaragaman  mahluk hidup berarti ikut serta dalam menjaga kelestarian ekosistem 

Bab 16 Kependudukan 

  1. Dinamika penduduk adalah perubahan jumlah penduduk di suatu negara atau daerah dari waktu ke waktu 
  2. Kepadatan penduduk adalah jumlah penduduk yang mendiami suatu tempat yang berkaitan dengan luas daerah tersebut 
  3. Ledakan penduduk adalah pertambahan penduduk yang sangat pesat melebihi daya dukung lingkungan 
  4. Jika jumlah penduduk semakin besar maka akan terjadi hal – hal sebagai berikut : semakin menipisnya persediaan air bersih , semakin menipisnya udara bersih , meningkatnya kebutuhan pangan , meningkatnya lahan untuk kebutuhan pemukinman 

Bab 17 Pengelolaan lingkungan 

  1. aktivitas manusia yang dapat menyebakan kerusakan lingkungan ialah membakar hutan , penebangan hutan , pencemaran lingkungan 
  2. Berdasakan lokasinya pencemaran di bedakan menjadi : pencemaran udara , pencemaran air , pencemaran tanah , 
  3. Tindakan – tindakan yang harus di lakukan dalam menjaga lingkungan adalah sebagai berikut:.konvensi lingkungan , pengurangan atau pembatasan penggunaan zat – zat pencemar lingkungan ,pengendalian populasi pertumbuhan penduduk  , pelestarian sumber daya alam , perlindungan tanaman dan hewan yang hampir punah 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *